Rapat Koordinasi persiapan QRIS UMKM Expo sebagai rangkaian peringatan Hari Jadi Wajo ke-624

Rapat Koordinasi persiapan QRIS UMKM Expo sebagai rangkaian peringatan Hari Jadi Wajo ke-624

Peringatan Hari Jadi Wajo (HJW) yang ke-624 tahun 2023 yang sebelumnya sempat ditunda perayaannya, bakal digelar pada tanggal 4 Mei 2023 mendatang.

Hal tersebut terungkap terungkap pada rapat Koordinasi persiapan peringatan HJW ke-624 di Ruang Rapat Pimpinan kantor Bupati Wajo, Selasa (18/4/2023).

Rapat Koordinasi dipimpin langsung Bupati Wajo, Amran Mahmud bersama Wakil Bupati Wajo, Amran. Turut hadir Perwakilan dari Forkopimda, Sekda Wajo, Armayani, Para Kepala OPD, Camat dan jajaran panitia.

Amran Mahmud mengungkapkan sejumlah kegiatan akan dilakukan dalam rangka Peringatan Hari Jadi Wajo (HJW) ke 624 ini, diantaranya Upacara, Jalan Sehat, Pameran UMKM, Penanaman Murbey, Panen Murbey dan mengunjungi Rumah Ulat serta pemberian bantuan keuangan dari Pemerintah Provinsi Sulsel.

Ketua DPD PAN Wajo ini juga menyampaikan bahwa jika tidak ada aral melintang, Gubernur Sulsel, Bapak Andi Sudirman Sulaiman bakal hadir pada peringatan HJW ke-624.

“Hingga saat ini pihak Protokoler Pemkab Wajo terus berkoordinasi dengan pihak Protokoler Pempop Sulsel, namun kami sudah mendapat kepastian bahwa Gubernur Sulsel akan menghadiri Peringatan HJW ke-624 ini, “ujarnya.

Bupati Wajo berharap agar setiap panitia dapat bekerja sesuai dengan tupoksi masing-masing dan terus berkoordinasi dengan sesama panitia lainnya.

Hasil dari rapat koordinasi ini salah satunya adalah pembentukan panitia yang bertanggung jawab pada puncak perayaan Hari Jadi Wajo dan panitia QRIS UMKM Expo. Dalam Expo akan menampilkan berbagai jenis produk UMKM dan produk unggulan dari tiap kecamatan ditampilkan di stand-stand pameran mulai dari kerajinan, ukiran kayu, sutera, produk makanan dan lainnya yang mana dalam transaksinya di utamakan menggunakan kanal QRIS. Turut diundang juga berbagai instansi perbankan untuk meramaikan Expo. Acara ini juga diharapkan akan menjadi percontohan kepada masyarakat terkait kemudahan dalam bertransaksi dengan kanal QRIS, sehingga kedepannya masyarakat akan lebih banyak yang memilih layanan non tunai salah satunya dalam pembayaran pajak dan retribusi daerah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *